Mengapa Kita Menguap?

Mengapa Kita Menguap?

Menguap adalah hal biasa yang terjadi pada hampir semua orang. Menguap adalah menghirup napas secara dalam-dalam dari mulut dan biasanya diikuti peregangan tangan. Menguap asangat identik dengan mengantuk, kelelahan, stress, dan kebosanan. Sebenarnya, menguap adalah tanda bahwa oksigen dalam otak sedang berkurang. Menguap dilakukan untuk mengatasi hal tersebut. Adpaun peregangan setelah menguap berarti tubuh kita kurang bergerak.

Beberapa ilmuwan percaya bahwa menguap dapat membantu seseorang menjadi lebih waspada untuk segera memasukkan oksigen ke otak. Hal ini karena menguap merupakan salah satu tanda jumlah oksigen didalam otak sedang menurun yang efeknya dapat membuat seseorang sulit berkonsentrasi. Namun, ilmuwan lain beranggapan bahwa menguap justru membantu suhu tubuh. Dengan menguap maka terjadi proses meningkatkan tekanan darah dan laju jantung dalam memompa darah.

Umumnya, menguap adalah aktivitas yang tidak berbahaya atau malah sekedar tanda seseorang sedang bosan. Namun, menguap dapat juga merupakan pertanda terdapat suatu kondisi medis yang serius.

Orang yang memiliki tekanan darah cenderung sering menguap yang diikuti dengan mengantuk. Tekanan darah rendah membuat kurangnya darah yang dipompa dari jantung. Jika darah yang dipompa oleh jantung semakin sedikit maka semakin rendah tekanan darahnya. Akibatnya, otak kekurangan pasokan oksigen, sehingga seseorang sering menguap, pusing, dan lelah.

Fakta yang menarik, yaitu menguap diduga sebagai kebiasaan menular. Jika anda melihat atau mendengar orang lain menguap, yang sering terjadi adalah anda ikut-ikutan menguap. Penyebab fenomena ini masih menjadi misteri bagi banyak ilmuwan.